Sabtu, 20 November 2010

Pasar Persaingan Sempurna,Pasar Monopoli,Oligopoli dan Persaingan Monopolistik

( BAB 8 )
STRUKTUR PASAR
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA


 Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna

Pasar persaingan sempurna dapat di definisikan sebagai sruktur pasar atau industri di mana terdapat banyak pehjual dan pembeli dan setiap penjual ataupun pembeli tidak dapat memengaruhi keadaan di pasar. Karakteristik dari pasar persaingan sempurna yaitu :
- Perusahaan adalah pengambilan harga
- Setiap perusahaan mudah ke luar atau masuk
- Menghasilkan barang serupa
- Terdapat banyak perusahaan di pasar
- Pembeli mempunyai pengetahuan sempurna mengenai pasar

 Permintaan Dan Penawaran Dalam Persaingan Sempurna

Interaksi seluruh produsen dan seluruh pembeli di pasar yang akan menentukan harga pasar dan seorang produsen hanya “menerima” saja harga yang sudah di tentukan tersebut. Ini berarti berapa banyak pun barang yang di produksikan dan di jual oleh produsen,ia tidak akan dapat mengubah harga yang di tentukan di pasar,karena jumlah yang di produksikan itu hanya sebagian kecil saja dari jumlah yang di perjual belikan di pasar.

 Mamaksimumkan Keuntungan Dalam Jangka Pendek Dan Jangka Panjang Di Pasar Persaingan Sempurna

Dalam bagian ini secara serentak akan di tunjukan contoh angka tentang biaya produksi,hasil penjualan dan penentuan keuntungan.
Syarat memaksimumkan keuntungan,di dalam jangka pendek pemaksimumkan untung oleh suatu perusahaan dapat di terangkan dengan dua cara berikut :
- Membandingkan hasil penjualan total dengan biaya total.
- Menunjukan keadaan di mana hasil penjualan marjinal sama dengan biaya marjinal.

 Biaya Marginal Dan Kurva Penawaran

Masih ingatkah anda dengan definisi kurva penawaran ? untuk mengingatkan kembali baiklah dinyatakan sekali lagi definisi tersebut. Kurva penawaran adalah suatu kurva yang menunjukan perkaitan d antara harga suatu barang tertentu dan jumlah barang tersebut yang di tawarkan. Dalam bagian ini akan di terangkan bahwa semenjak ia memotong kurva AVC,kurva biaya marjinal (MC) dari suatu perushaan dalam pasar persaingan sempurna adalah merupakan kurva penawaran dari perusahaan tersebut. Kurva MC perusahaan tersebut mempunyai sifat yang sama dengan kurva penawaran yaitu ia menggambarkan bagaimana perubahan harga akan mempengaruhi produksi (barang yang di tawarkan) perusahaan tersebut.

 Operasi perusahaan dan industri dalam jangka panjang

Dalam jangka panjang perusahaan dan industri dapat membuat beberapa perubahan tertentu yang di dalam jangka pendek tidak dapat di lakukan. Perusahaan dapat menambah faktor-faktor produksi yang di dalam jangka pendek adalah tetap jumlahnya. Kemungkina ini menyebabkan perusahaan tidak lagi mengeluarkan biaya tetap. Semuanya adalah biaya berubah. Seterusnya keadaan dalam industri juga mengalami perubahan,yaitu perusahaan – perusahaan baru akan memasuki biaya indusrti dan beberapa perusahaan lama yang tidak efisien akan gulung tikar dan meninggalkan industri. Perusahaan ini tidak berlaku dalam jangka waktu pendek. Perubahan lain yang mungkin berlau dalam jangka panjang adalah kemajuan tekhnologi,kenaikan upah tenaga kerja dan kenaikan harga-harga umum(inflasi). Perubahan ini akan mempengaruhi biaya produksi di setiap perusahaan.
Dengan adanya kemungkinan untuk membuat penyesuaian-penyesuaian tersebut keadaan dalam perusahaan dan dalam industri akan mengalami perubahan.
Analisis dalam bagian ini bertujaun untuk melihat bagaimana penyesuaian-penyesuaian yang berlaku menimbulkan perubahan dalam keadaan pasar. Dua keadaan berikut akan di perhatikan :
- Keadaan yang wujud apabila permintaan bertambah
- Keadaan yang wujud apabila permintaan berkurang




 Kurva Penawaran Industri Dalam Jangka Panjang




 Kebaikan Dan Keburukan Pasar Persaingan Sempurna

Keadaan pasar yang bersifat persaingan sempurna banyak yang di gunakan sebagai pemisalan di dalam analisis ekonomi. Kebanyakan analisis ekonomi menganggap bahwa persaingan sempurna adalah struktur pasar yang lebih ideal dari jenis pasar lainnya. Ini di sebabkan oleh beberapa kebaikan dari pasar persaingan sempurna. Namun demikian ia juga mempunyai beberapa keburukan. Sebagai penutup kepada uraian mengenai pasar persaingan sempurna, dalam bagian ini akan di perhatikan kebaikan dan keburukan dari pasar tersebut.
Kebaikan dari pasar persaingan sempurna adalah :
- Persaingan sempurna memaksimumkan efisiensi
- Kebebasan bertindak dan memilih

Keburukan dari pasar persaingan sempurna adalah :
- Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi
- Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya sosial
- Membatasi pilihan konsumen
- Biaya produksi dalam persaingan sempurna mungkin lebih tinggi
- Distribusi pendapatan tidak selalu merata


( BAB 9 & 10 )

PASAR MONOPOLI,OLIGOPOLI DAN PERSAINGAN MONOPOLISTIK

1. Pasar Persaingan Monopoli

 Karakteristik Pasar Persaingan Monopoli

Karakteristik pasar monopoli sangat berbeda dengan pasar persaingan sempurna. Uraian berikut menerangkan ciri – ciri monopoli :
- Pasar monopoli adalah industri satu perusahaan
- Tidak mempunyai barang pengganti yang mirip
- Tidak terdapat kemungkinan untuk masuk ke dalam industri
- Dapat mempengaruhi penentuan harga
- Promosi iklan kurang di perlukan

 Faktor-Faktor Yang Menimbulkan Pasar Persaingan Monopoli

Terdapat tiga faktor yang dapat menimbulkan pasar monolpoli. Ketiga faktor tersebut adalah:
1. Perusahaan monopoli mempunyai suatu sumber daya tertentu yang unik dan tidak dimiliki oleh perusahaan lain.
2. Perusahaan monopoli pada umumnya dapat menikmati skala ekonomi hingga ke tingkat produksi yang sangta tinggi.
3. Monopoli wujud dan berkembang melalui undang-undang,yaitu pemerintah memberi hak monopoli kepada perusahaan tersebut.

 Pemaksimuman Keuntungan Pasar Monopoli

Dalam menggambarkan prinsip penentuan pemaksimuman keuntungan dalam monopoli dua cara akan di gunakan,yaitu dengan menggunakan angka dan secara grafik. Untuk masing-masing cara ini akan di tunjukanprinsip penentuan pemaksimuman keuntungan berdasarkan pendekatan : i. Biaya total dan hasil penjualan total
ii. Biaya marginal dan hasil penjualan marginal
Produksi, Harga Dan Penjualan
Telah dinyatakan bahwa dalam monopoli hanya ada satu perusahaan dalam pasar. Oleh karenanya permintaan dalam industri adalah juga permintaan ke atas produksi perusahaan monopoli tersebut.
Dalam menerangkan mengenai persaingan sempurna telah di jelaskan bahwa permintaan bersifat elastis sempurna (yaitu kurva permintaan adalah sejajar dengan sumbu datar) dan sebabnya adalah karena berapapun produksi yang di jual prusahaan,harga tidak berubah. Sebagai akibatnya harga = penjualan marginal – yaitu P = MR . Permintaan yang dihadapi oleh monopoli adalah berbeda dengan yang di hadapi oleh suatu perusahaan dalam persaingan sempurna. Sebagai akibatnya dalam monopoli harga selalu lebih tinggi dan hasil penjualan marginal.
Apabila harga barang menjadi semakin menurun pada waktu jumlah produksi semakin meningkat,maka :
• Hasil penjualan total akan mengalami pertambahan,tetapi pertambahan itu semakin berkurang apabila produksi bertambah banyak. Setelah mencapai satu tingkat produksi tertentu pertambahanya akan menjadi negatif.
• Pada umumnya hasil penjualan marginal nilainya adalah lebih rendah dari pada harga. Hanya pada waktu produksi mencapai satu unit hasil penjualan marjinal = harga.

 Monopoli Alamiah Dan Pengendalian Harga

Arti dari monopoli alamiah adalah perusahaan yang terus menerus menikmati skala ekonomi hingga pada tingkat produksi yang sangat banyak jumlahnya,berarti AC terus menerus turun hingga ke tingkat produksi yang sangat tinggi.

Apabila kegiatan monopoli alamiah didasarkan kepada tujuan memaksimumkan keuntungan,kegiatan yang seperti itu akan menimbulkan kerugian yang besar kepada masyarakat. Mereka harus menbayar barang dan jasa yang di hasilkan perusahaan itu pada harga yang relatif tinggi. Di samping itu jumlah barang dan jasa yang di tawarkan adalah lebih rendah dari jumlah barang yang dapat di produksikanya secara optimal.

Untuk memaksimumkan manfaat dari kegiatan perusahaan seperti itu,campur tangan pemerintah yang menjamin agar kegiatan perusahaan tersebut akan menguntungkan masyarakat sangat di perlukan. Campur tangan tersebut biasanya di lakukan dengan mengendalikan dan menetapkan harga barang dan jasa yang di hasilkan perusahaan monopoli. Adakalanya yaitu apabila harga yang di tetapkan terlalu rendah ,pemerintah memberikan subsidi kepada perusahaan monopoli alamiah


2. Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli adalah suatu bentuk persaingan pasar yang didominasi oleh beberapa produsen atau penjual dalam satu wilayah area. Contoh industri yang termasuk oligopoli adalah industri semen di Indonesia, industri mobil di Amerika Serikat, dan sebagainya.
Sifat-sifat pasar oligopoli :
- Harga produk yang dijual relatif sama
- Pembedaan produk yang unggul merupakan kunci sukses
- Sulit masuk ke pasar karena butuh sumber daya yang besar
- Perubahan harga akan diikuti perusahaan lain
Macam-macam pasar oligopoli :
• Pasar oligopoli murni (pure oligopoly). Ini merupakan praktek oligopoli dimana barang yang diperdagangkan merupakan barang yang bersifat identik.contohnya : praktek pasar oligopoli dalam produk sabun mandi.
• Pasar oligopoli dengan pembedaan (differentiated oligopoly)
Pasar ini merupakan suatu bentuk praktek oligopoli dimana barang yang diperdagangkan dapat dibedakan.contohnya : praktek pasar oligopoli dalam produk mobil.
pasar oligopoli memiliki KELEBIHAN sebagai berikut :
1. Adanya efisiensi dalam menjalankan kegiatan produksi
2. Persaingan di antara perusahaan akan memberikan keuntungan bagi konsumen dalam hal harga dan kualitas barang.
Pasar oligopoli juga memiliki KELEMAHAN, yaitu :
1. Dibutuhkan investasi dan modal yang besar untuk memasuki pasar, karena adanya skala ekonomis yang telah diciptakan perusahaan sehingga sulit bagi pesaing baru untuk masuk ke dalam pasar.
2. Apabila terdapat perusahaan yang memiliki hak paten atas sebuah produk, maka tidak memungkinkan bagi perusahaan lain untuk memproduksi barang sejenis.
3. Perusahaan yang telah memiliki pelanggan setia akan menyulitkan perusahaan lain untuk menyainginya

3. Pasar Monopolistik
Struktur pasar monopolistik terjadi manakala jumlah produsen atau penjual banyak dengan produk yang serupa/sejenis, namun di mana konsumen produk tersebut berbeda-beda antara produsen yang satu dengan yang lain. Contoh produknya adalah seperti makanan ringan (snack), nasi goreng, pulpen, buku, dan sebagainya
Sifat-sifat pasar monopolistik :
• Adanya differensiasi produk(produk yang dijual mungkin sama namun memiliki perbedaansatu sama lain)
• Mirip dengan pasar persaingan sempurna
• Brand yang menjadi ciri khas produk berbeda-beda
• Produsen atau penjual hanya memiliki sedikit kekuatan merubah harga
• Relatif mudah keluar masuk pasar
• Promosi penjualan harus aktif. Pada pasar ini harga bukan merupakan pendongkrak jumlah konsumen, melainkan kemampuan perusahaan menciptakan citra baik dimata konsumen, sehingga dapat menimbulkan fanatisme terhadap produk.
Pasar Monopolistik memiliki KEBAIKAN sebagai berikut :
1. Banyaknya produsen di pasar memberikan keuntungan bagi konsumen untuk dapat memilih produk yang terbaik baginya.
2. Kebebasan keluar masuk bagi produsen, mendorong produsen untuk selalu melakukan inovasi dalam menghasilkan produknya.
3. Diferensiasi produk mendorong konsumen untuk selektif dalam menentukan produk yang akan dibelinya, dan dapat membuat konsumen loyal terhadap produk yang dipilihnya.
Pasar Monopolistik juga memiliki KELEMAHAN sebagai berikut :
1. Pasar monopolistik memiliki tingkat persaingan yang tinggi, baik dari segi harga, kualitas maupun pelayanan. Sehingga produsen yang tidak memiliki modal dan pengalaman yang cukup akan cepat keluar dari pasar.
2. Dibutuhkan modal yang cukup besar untuk masuk ke dalam pasar monopolistik, karena pemain pasar di dalamnya memiliki skala ekonomis yang cukup tinggi.
3. Pasar ini mendorong produsen untuk selalu berinovasi, sehingga akan meningkatkan biaya produksi yang akan berimbas pada harga produk yang harus dibayar oleh konsumen

4 komentar: